Mengajarkan Bahasa Arab Kepada Anak

Beranda | Artikel

Mengajarkan Bahasa Arab Kepada Anak

Selasa, 10 November 2020

radiorodja.com | Mencetak Generasi Rabbani

Bersama Pemateri :
Ustadz Abu Ihsan Al-Atsary

Mengajarkan Bahasa Arab Kepada Anak merupakan kajian Islam ilmiah yang disampaikan oleh Ustadz Abu Ihsan Al-Atsaary dalam pembahasan Mencetak Generasi Rabbani. Kajian ini disampaikan pada Selasa, 10 Rabbi’ul Awwal 1442 H / 10 November 2020 M.

Kajian Islam Ilmiah Tentang Mengajarkan Bahasa Arab Kepada Anak

Kita masih pada bab anak dan penguasaan dasar-dasar keilmuan, yaitu maklumat-maklumat penting yang perlu dia ketahui, ilmu-ilmu alat yang perlu dia kuasai. Ini adalah modal baginya dalam menghadapi banyak masalah-masalah, problematika, tantangan yang ada di depannya. Dan ini juga bermanfaat baginya untuk bisa berbagi kebaikan kepada sesama, yaitu dengan ilmu yang bermanfaat yang diajarkannya nantinya kepada manusia.

Sebelumnya kita sudah membahas ilmu pertama yang mesti dia kuasai adalah ilmu Al-Qur’an dan Al-Hadits, berkaitan dengan alat-alat menguasai, memahami dan mentadabburi Al-Qur’an dan hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Telah kita sebutkan sebelumnya yang kita maksud dengan dasar-dasar keilmuan di sini bukan pokok-pokok penting dalam agama seperti ilmu tauhid dan sebagainya, yaitu ilmu-ilmu alat yang mesti dia kuasai.

Pelajaran bahasa

Sudah kita sebutkan sebelumnya bahwa otak anak itu lebih dominan kepada dua perkara; menghafal dan meniru. Dua hal ini adalah modal yang sangat penting untuk mendalami bahasa.

Bahasa kita bagi ada tiga; bahasa ibu, ada bahasa Arab dan ada bahasa asing. Kita keluarkan bahasa Arab dari bahasa asing karena bagi seorang muslim bahasa Arab itu bukan bahasa asing. Bahasa Arab bagi seorang muslim dari manapun dia berada, apapun bangsanya, kewarganegaraannya, dari manapun dia berasal, apapun bahasa ibunya, bahasa Arab adalah bahasa muslim. Maka dia bukan bahasa asing bagi seorang muslim.

Maka kita kaum muslimin jangan menganggap bahasa Arab itu bahasa asing. Itu adalah bahasa kaum muslimin.

Agama kita diturunkan dalam bahasa Arab. Al-Qur’an dan hadits dalam bahasa Arab. Jadi bahasa Arab adalah bahasa utama bagi seorang muslim. Hampir seperti bahasa ibu. Akan tetapi karena mungkin seseorang itu lahir bukan dari rahim seorang ibu yang berbahasa Arab, maka dia perlu untuk belajar bahasa Arab, minimal sekadar untuk bisa mendalami hal-hal penting di dalam agamanya. Seperti mempelajari surat-surat Al-Qur’an atau memahami hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam.

Dan poin kedua ini, yaitu mengajarkan anak bahasa Arab sejak dini. Tentunya menurut tingkatan usia. Apa yang pertama harus kita ajarkan kepada anak berkaitan dengan bahasa Arab, misalnya muhadatsah (percakapan), mengenal huruf-huruf hijaiyah, pelafalan yang baik dalam bahasa Arab, makhraj huruf yang benar. Ini harus diajarkan mungkin sejak dini, sehingga bahasa ini bahasa yang melekat setelah bahasa ibunya.

Tumbuhkanlah kecintaan anak terhadap bahasa Arab. Itu yang pertama dulu, yaitu dia senang mempelajari bahasa ini. Dan ajarkan bahasa ini sejak dini kepada anak. Mungkin sejak dia bisa memahami perkataan dan menjawab pertanyaan atau dalam istilah agama disebut usia mumayyiz.

Bahasa Arab adalah bahasa yang Allah pilih sebagai bahasa Al-Qur’an dan bahasa Nabi kita Muhammad Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Bahasa inilah yang mempersatukan kaum muslimin di manapun mereka berada. Dan bahasa Arab memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh bahasa-bahasa lain. Kekayaan khazanah yang ada di dalamnya, keindahan bahasanya, dan kemudahan untuk memahaminya.

Bahasa Arab adalah kunci dari segala ilmu yang berkaitan dengan agama. Semua yang berkaitan dengan Islam, kuncinya adalah bahasa Arab. Jika kemampuan berbahasa anak sudah kuat, niscaya untuk menguasai ilmu-ilmu yang lainnya itu menjadi mudah. Ini sebagai jalan baginya untuk memahami ilmu-ilmu yang lain. Seperti ia akan lebih mudah menghafal Al-Qur’an, dia lebih mudah memahami Al-Qur’an, dia lebih mudah untuk mentadabburi Al-Qur’an, memahami hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam dan dia juga akan mudah untuk menyerap ilmu-ilmu agama lainnya dan bisa membaca buku-buku dalam bahasa Arab.

Ajarkan bahasa Arab ini dari yang termudah dan teringan. Tujuannya adalah anak suka dan menganggap bahasa Arab itu mudah. Itu kunci, mulailah segala sesuatu dari hal yang mudah. Maka jangan terburu-buru untuk memaksa anak untuk mempelajari hal-hal yang rumit dalam bahasa Arab. Kalau kita belajar bahasa Arab itu tidak ada ujungnya. Karena bahasa ini sangat luas. Misalnya kalau masih anak-anak lebih lebih kepada muhadatsah atau percakapan. Yaitu dia mengenal kata-kata dalam bahasa Arab, minimal benda-benda yang ada di sekitarnya. Dan dia merasa lepas dan familiar dengan ucapan-ucapan dalam bahasa Arab dan dia bisa mengucapkannya dengan benar. Ini dulu yang harus kita ajarkan kepada anak-anak menurut tingkatan usia.

Bagaimana tips-tips mengajarkan pelajaran bahasa kepada anak? Mari download mp3 kajian dan simak pembahasan yang penuh manfaat ini..